Kenali Supply and Demand Beserta Cara Kerjanya [Terbaru]

0 Comments

Supply and demand adalah istilah yang cukup sering kita dengarkan dalam proses jual beli. Dalam ilmu ekonomi, istilah yang dikenal juga sebagai penawaran dan permintaan ini berpengaruh penting dalam kondisi pasar yang ada.

Hukum supply and demand merupakan kombinasi dari 2 prinsip dasar ekonomi yang menjelaskan bagaimana perubahan harga sebuah sumber daya, komoditas, atau produk memengaruhi penawaran dan permintaannya.

Penasaran tentang bagaimana penjelasan lengkapnya? Simak artikel berikut sampai akhir, ya.

Supply and Demand Adalah

Mari kita awali pembahasan ini dengan mengenali pengertiannya terlebih dahulu. Dikutip dari Britannica, supply and demand adalah hubungan antara kuantitas sebuah komoditas yang ingin produsen jual dengan harga yang bervariasi (supply) dan kuantitas yang ingin dibeli oleh pelanggan (demand).

Hal tersebut merupakan model penentuan harga utama yang digunakan dalam teori ekonomi. Harga dari sebuah komoditas ditentukan oleh interaksi dari penawaran dan permintaan yang ada di pasar.

Cara Kerja Supply and Demand

cara-kerja-supply-and-demand

Jika harga sebuah komoditas naik, maka penawaran (supply) dari komoditas yang ditawarkan tersebut juga akan naik sementara permintaan (demand) akan menurun. Begitu juga sebaliknya, selaras dengan turunnya harga, penawaran akan menurun sementara permintaan akan meningkat.

Pada kondisi khusus, jika permintaan akan sebuah barang naik sementara jumlah barang yang ditawarkan terbatas, maka bisa juga berpengaruh terhadap kenaikan harga dari barang tersebut. Contoh sederhana dari kondisi ini adalah kenaikan harga masker di tengah pandemi covid-19.

Tingkat penawaran dan permintaan terhadap harga yang bervariasi dapat digambarkan dalam kurva. Perpotongan kurva ini menandai keseimbangan (equilibrium), atau harga kliring pasar di mana permintaan sama dengan penawaran, dan mewakili proses penemuan harga di pasar.

Dalam dunia bisnis, Anda dapat menggunakan supply and demand sebagai dasar yang penting dalam menganalisis strategi bisnis yang tepat di masa yang akan datang. Termasuk dalam menentukan strategi harga yang efektif untuk menarik pelanggan tapi tetap mendatangkan profit bagi bisnis.

Faktor Supply and Demand

Mari kita bedah masing-masing faktor yang berpengaruh dari sisi supply and demand. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Faktor Memengaruhi Supply

Dalam industri di mana supplier tidak mau merugi, supply akan cenderung menurun menuju nol pada harga produk di bawah biaya produksi. Sehingga, faktor-faktor yang berpengaruh di antaranya adalah:

a. Biaya Produksi

Dibutuhkan biaya tertentu untuk bisa memproduksi sebuah produk yang siap dijual ke pasaran. Oleh karena itu, biaya tersebut diupayakan untuk bisa kembali lagi dalam bentuk pemasukan yang di dalamnya termasuk profit atau laba sesuai yang ditentukan.

b. Kapasitas Produksi

Kapasitas untuk memproduksi dari bisnis skala rumahan tentunya berbeda dengan bisnis yang mempunyai pabrik skala besar. Oleh karena itu, kapasitas ini juga akan berpengaruh terhadap posisi penawaran dalam pasar.

c. Persaingan Pasar

Banyaknya kompetitor dalam industri yang dijalankan juga akan berpengaruh terhadap supply atau penawaran pada pasar. Supplier harus adaptif dalam pangsa persaingan pasar yang ketat agar mampu bertahan dan menjadi pilihan pelanggan.

d. Beban Pajak

Faktor yang satu ini mungkin terkadang luput dari kaca mata pemilik usaha. Pastikan untuk melakukan kalkulasi yang akurat pada pajak bisnis sebelum memberikan supply dan harga jual ke pelanggan.

2. Faktor Memengaruhi Demand

Demand atau permintaan dapat dilihat dari pelanggan. Masing-masing industri mempunyai karakter dan kebutuhan pelanggan yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa faktor umum yang berpengaruh dalam demand dari supply and demand:

a. Pendapatan Pelanggan

Pembelian bisa terjadi jika pelanggan mempunyai pendapatan, sehingga pendapatan adalah faktor utama terjadinya sebuah permintaan. Semakin besar pendapatan pelanggan, semakin besar pula aksesnya untuk membeli barang dengan rentang harga dari rendah hingga tinggi.

b. Harga Produk

Harga produk turut menjadi faktor penting dalam demand. Semakin tinggi harga produk, semakin besar juga pertimbangan pelanggan sebelum membelinya. Pelanggan juga akan mempertimbangkan kualitas dari produk dan layanan tersebut dengan cermat. Ditambah lagi, produk harga tinggi, hanya bisa dijangkau oleh pelanggan dengan pendapatan tertentu.

c. Preferensi

Faktor demand yang satu ini terbilang cukup rumit untuk bisa diukur. Diperlukan analisis yang mendalam untuk mengetahui preferensi pelanggan dengan tepat. Preferensi ini juga bisa berubah dari waktu ke waktu, baik karena pengaruh internal maupun eksternal.

Salah satu preferensi pelanggan yang tidak boleh dilupakan adalah preferensi pembayaran. Sebagian mungkin saja menyukai pembayaran dengan virtual account, sementara lainnya memilih e-wallet, kartu kredit, atau bahkan QRIS.

Permudah proses pembayaran bisnis Anda dengan layanan payment gateway dari iFortepay. Cukup sekali integrasi, Anda sudah bisa terhubung dengan berbagai pembayaran online hingga over the counter. Hubungi [email protected] untuk informasi lebih lanjut.

Demikian ulasan tentang supply and demand yang diharapkan mampu membantu menambah wawasan Anda. Semoga artikel ini bermanfaat, ya. Terima kasih sudah membaca sampai akhir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *